Setelah 11 Tahun Meninggalnya Teungku Lah

Sebelas tahun sudah laki-laki yang dikenal ahli ibadah tersebut
berpulang ke sisi-Nya. Teungku Abdullah Syafii atau kerap disapa dengan
Tengku Lah, merupakan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM).


    Dia tewas tertembak pada Selasa 22 Januari 2002 dalam satu pertempuran
di Kecamatan Bandar Baru, Cubo Kabupaten Pidie Jaya. Seperti pada
tahun-tahun sebelumnya, peringatan meninggalnya tokoh GAM ini akan
diselenggarakan di Cubo, 22 Januari 2013.

    Menurut informasi yang diterima ATJEHPOSTcom, acara akan dimulai tepat
pukul 08.00 WIB dan diawali dengan zikir akbar yang akan dipimpin Abuya
Jamaluddin Waly. Hadir dalam peringatan tersebut diantaranya Doto Zaini
Abdullah, Wagub Muzakir Manaf (Mualem), Wakil Ketua Umum KPA/PA Pusat
Abu Razak, Mantan Panglima GAM se-Aceh, para ulama, tokoh-tokoh
masyarakat Pidie dan Pidie Jaya, dan 2000 undangan terbuka.

    Menurut keterangan salah satu eks kombatan di Pidie Jaya, Zikri
mengatakan, acara peringatan syahidnya sang panglima juga disertai
pemberian santunan kepada anak yatim. Menurut Zikri, jumlah anak yatim
yang mendapat santunan belum dapat diketahui dengan pasti karena
pendataan anak yatim dilakukan oleh Panglima Sagoe masing-masing.

    Pelengkap kebersamaan pada kenangan tokoh perjuangan Aceh tersebut,
panitia telah menyediakan 10 lembu untuk disembelih dan disantap
bersama. Tapi, menurut Zikri, biasanya jumlah lembu selalu bertambah
dari angka tersebut