Belajar Istiqomah dari Seorang Buya Hamka

Dulu saat penulis belajar di Ma’had Al Imarot Bandung 2006-an. Diadakanlah Dauroh dengan pembicara Ustadz Athian Ali Dai, MA dari Bandung. Ucapan yang penulis dengar dan Masih ingat darinya adalah :
“… Dulu Diera Kepemimpinan Buya Hamka, Umat satu arah. Umat satu Tujuan… “
Siapa yang tak kenal Buya Hamka ? Mantan orang No satu di MUI dari Muhammadiyyah.
Buya Hamka (1908-1981) , saat beliau memimpin Majelis Ulama Indonesia (1977-1981) adalah titik terpanas seputar polemik umat Islam yang mengucapkan selamat natal kepada umat Kristiani. Waktu itu MUI dibawah kepemimpinan beliau menfatwakan dengan tegas sebagai terlarang.
Buya Hamka tetap kukuh dengan fatwanya. Bahwa mengucapkan selamat Natal bagi umat Islam adalah terlarang.
Tak sungkan-sungkan Buya Hamka mempertaruhkan jabatannya demi konsistensi terhadap fatwanya tersebut. Walaupun Pejabat Orde baru membujuknya agar membatalkan fatwanya. Namun umat dengan mantap mengikuti fatwa tersebut.
Penulis bertanya …
.. Kini dan saat ini silahkan katakan pada penulis. Tunjukan pada penulis , siapa yang duduk diatas sana yang kukuh dengan Ucapannya ?..

Rahmat M