Sampul buku Syarah Aqidah Ash-Shalihah.
Baik karya, ceramah, maupun kitab yang
ditulisnya, banyak membahas permasalahan akidah. Dakwahnya sangat sarat
akidah salafiah Ahlus Sunnah wal Jamaah.
Beberapa karya tentang
akidah amat banyak. Di antaranya, syarh (penjelasan) Kitabut Tauhid,
Al-Aqidah Al Wasithiyah, dan Lum’atul I’tiqad, Syarh Ushulil Iman, Al
Iman bil Qadr, dan Al-Qawaid Al Mutsla.
Selain menghasilkan
banyak karya, syeikh Ibnu Utsaimin juga berkiprah dalam beberapa jabatan
penting. Dia merupakan salah satu anggota badan ulama besar Kerajaan
Arab Saudi
Ha’ah Kibar Ulama sejak 1407 hingga wafat.
Syekh menjadi anggota
Al-Majlisul Ilmi di Universitas Islam Al Imam Muhammad Ibn Su’ud selama dua periode akademik, pimpinan organisasi
tahfizul Qur’an Al Khairiyyah di Kota Unaizah pada 1405 hingga wafat.
Tak
hanya itu, syeikh Ibnu Utsaimin pun mempimpin beberapa jabatan lain.
Raja Arab Saudi, Raja Faishal, juga pernah memberikan penghargaan kepada
Syekh berupa
Jaizah Malik Faishal Al Alamiyah.
Setelah
menorehkan banyak manfaat bagi Muslimin, Syekh Ibnu Utsaimin wafat pada
Rabu, 25 Syawal 1421 Hijriyah. Dia meninggalkan banyak karya yang masih
menjadi rujukan hingga kini.
Murid-muridnya pun tersebar di
seluruh penjuru dunia tak terkecuali Indonesia. Terdapat seorang
muridnya yang hingga kini menjadi ulama di Indonesia, yakni Ustaz
Muhammad Umar As Sewed asal Cirebon. Begitu besar jasa Syeikh Ibnu
Utsaimin bagi Muslimin. Semoga Allah merahamatinya.
Reporter : afriza hanifa |
Redaktur : Damanhuri Zuhri |
No comments:
Post a Comment