Arkeolog Temukan Situs Ruang Bawah Tanah Abad ke-11

detail berita
(Foto: Pasthorizonspr)
Arkeolog menemukan situs ruang bawah tanah berusia ribuan tahun lalu. Ditemukan di distrik federasi Bléré-Val-de-Cher, Prancis tengah, arkeolog menemukan lokasi yang diduga sebagai tempat mengungsi penduduk di Abad Pertengahan.

Dilansir Pasthorizonspr, Selasa (28/5/2013), situs ruang bawah tanah ini menunjukkan sisa-sisa peninggalan bersejarah sekira abad ke-11. Peneliti mengatakan, benda-benda antik yang ditemukan merupakan benda arkeologi langka.

Pintu masuk menuju ruang bawah tanah ini tersembunyi di bawah lantai gedung kecil. Temuan objek keramik yang digunakan untuk memasak menunjukkan penanggalan abad ke-11.

Situs bawah tanah ini juga terdiri dari lorong-lorong dan ruangan yang membentang sepanjang lebih dari lima belas meter linier. Ruangan ini dipercaya sebagai tempat perlindungan karena elemen-elemen tertentu, seperti bentuk siku-siku, yang diyakini berfungsi untuk menyembunyikan penghuninya dari penyerang.

Ruangan juga digunakan untuk menyimpan dan melindungi makanan dari para penjarah. Interior ruangan ini memiliki modifikasi rumit, termasuk dua puluh ceruk untuk menahan lampu tua. Selain itu, terdapat bangku yang diukir serta benda lainnya.

Ruangan ini diyakini mampu menampung lima atau enam orang dalam waktu lama. Arkeolog juga percaya bahwa situs ruang bawah tanah ini dimiliki penduduk lokal dan pernah dihuni oleh satu keluarga kecil. (fmh)

No comments: