Patung Nathan Hale di Yale University
Patung Nathan Hale, Yale University,C onnecticut
Dok.Wilikpedia
Setiap memasuki kampus perguruan tinggi senior dan terkenal di AS, terbesit perasaan kagum, damai, dan sedikit heran.Ini bisa saya rasakan sendiri ketika berkunjung ke kampus Yale di Connecticut, Harvard di Cambridge, dan MIT di Messecussett, Boston.Kagumnya ketika memandangi halaman luas, hijau nan asri, di kelilingi bangunan2 kuno, patung2, dan kebersihan tetap terjaga dengan apik hingga membuat kampus2 ini sedap dipandang atau didiami buat menimba ilmu.Dan herannya, meskipun mereka telah lahir dua abad lalu, tapi nama dan qualitasnya tetap mreka jaga, hingga kalau ada orang menyebut nama almamater dari satu perguruan tinggi yang tersohor,maka otomatis lawan bicaranya akan dibuat kagum duluan.Tentu pendapatan si pemegang gelar akan berbeda banyak dengan para lulusan perguruan tinggi yang kurang menonjol.Siapa yang tidak tahu Harvard?Yale, Oxford,MIT, atau Columbia University?
Pada awal kunjungan tour kami di bagian east coast AS, kami disuguhi dulu dengan kampus Yale yang mengambil tempat luas di daerah New Haven, kota Connecticut.Merupakan perguruan tinggi tertua ketiga di AS dngan motto ;ux et Veritas(latin) dan bahasa Inggrisnya berarti Cahaya dan Kebenaran.Di abad ke 21 ini, dia di kelelola oleh 15.000 pegawai dan telah menghasilkan 5.275 lulusan Akademi, dan 6.318 lulusan Sarjana/S2.
Kami, peserta tour yang asyik celingak/celinguk sembari mendengar ceritera tour leader mengenai asal mula sekolah ini, sekali-sekali jepret sana sini kalau ada benda2 yang kelihatan menarik.Sampai disuatu pojok gedung, terlihat sebuah patung tembaga berwarna hitam yang menggambarkan seorang pemuda lelaki dengan pandangan tajam kedepan.Sedikit heran saya mendekati patung ini lalu mengamatinya lebih dalam.Rasa ingin tahu lebih mendalam membuat saya mengamati posturnya yang nampak masih muda sekali.Biasanya patung yang pernah saya lihat, wajahnya sudah pada tua dan keriput.Tapi yang satu ini amat berbeda.Pada bagian bawah, di sekitar kedua telapak kakinya, terdapat tulisan melingkar yang berbunyi:
“I only regret that I have but one life to give for my counter”(Artinya, Saya nyesal,hanya punya satu jiwa buat saya korbankan pada negara saya).
Selanjutnya saya lebih serius dan merapat lebih dekat ke tour leader buat mendengar ceritera/riwayat hidup pemuda ini yang bernama Nathan Hale.
Nathan Hale di lahirkan di kota kecil Coventry, Connecticut di tahun 1755.Ketika dia telah berumur 14 tahun, dia dan saudara lelakinya yang bernama Ennoch 16, di sekolahkan ke Yale.Di iempat inilah dia belajar Astronomy, Matematika, Kesusastraan, dan Perbudakan.Di sekolah ini pula dia berkenalan dengan seorang pejuang kemerdekaan AS yang bernama Benyamin Tallmufe.Setelah Nathan lulus di tahun 1775, dia mulai mengajar di East Haddan.Ketika perang kemerdekaan akhirnya meletus di tahun 1775, banyak pemuda yang ikut perang, namun dia tetap pada pendiriannya untuk mengajar di kota New London.
Tapi akhirnya dia meninggalkan profesinya, lalu mendaftar sebagai tentara di resiment 7th di bawah pimpinan ColCharles Wells of Stanford.Suatu saat mereka di kirim ke kota Manhattan buat mempertahankan kota New York City dari serbuan tentara Inggris.Dalam pertempuran ini Manhattan jatuh ke tangan Inggris dan memaksa Jenderal Washington mundur ke daerah Harlem, juga di kota Manhattan.Pada tanggal Sept 21, 1776, kota ini di bumi hanguskan oleh para pejuang.
Pada waktu itu Nathan menyamar sebagai seorang mata2 dan mengikuti terus kegiatan tentara Inggris atas perintah Jenderal Washington, sampai akhirnya dia tertangkap oleh tentara Inggris di suatu kedai minum di daerah Flushing, QWueen, oleh Mayor Robert Rogers meskipun dia telah menyamar sebagai penduduk lokal.Tentara Inggris di bahawah Jenderal William Howe menempatkan Nathan di sebuah tahanan di 50th street Manhattan.Waktu itu dia mohon di berikan Bibble tapi di tolak.Dia lalu minta di dampingi seorang pendeta tapi permintaannya kembali ditolak.Dan pada tanggal 22 September 1776, Hale di gelandang di sepanjang 66th street, Manhattan, lalu di gantung di sebuah cabang pohon yang kokoh.
Kejadian kematian Nathan sempat di saksikan oleh seorang perwira Inggris yang bernama John Montreson yang lalu menyampaikannya kepada aseorang perwira Amerika William Hall yang lalu menerbitkannya ke media cetak.
Atas jasa-jasanya Nathan Hale di anugerahi gelar pahlawan kemerdekaan AS dari Connecticut.
Dok;ephemeralnewyorkwaordpress.com
Dok;wikipedia 1925
jjjjjjjjj
Dok;Glassdoor.com
Dok;
kkkkkkkkkkkkk
Dok;Pribadi, Yale University, Connecticut, April 6, 2013
Sjarifuddin Y
No comments:
Post a Comment