Bacaan Niat Berkurban Lengkap Teks Arab, Latin dan Artinya

Niat berkurban boleh dilafazkan dengan bahasa Indonesia sebelum penyembelihan hewan kurban. Foto/ist

Berkurban pada Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijjah adalah ibadah yang sangat dicintai Allah. Hewan yang disembelih itu nanti pada hari Kiamat akan datang dengan tanduk, rambut dan bulunya (sebagai saksi).

Adapun pahala kurban di sisi Allah Ta'ala lebih dahulu daripada darah yang menetes ke tanah. Karena itu, Nabi shollallahu 'alaihi wasallam memerintahkan umatnya agar menghiasi diri dengan ibadah kurban.

Sebelum menyembelih hewan kurban, seorang yang berkurban dianjurkan berniat untuk kurban. Dalam buku "Fiqih Qurban Perspektif Madzhab Syaafi'i", Ustaz Muhammad Ajib menjelaskan bacaat niat kurban. Niat ini boleh dilafazkan sebelum penyembelihan hewan kurban.

Niat berkurban bisa dilakukan dalam hati mulai tanggal 1 Dzulhijjah. Ketika kita sudah memiliki hewan kurban maka ketika itu juga kita berniat untuk berkurban dalam hati. Sehingga ketika nanti menyembelih hewan kurban kita tidak perlu berniat lagi.

Cukup mengucapkan Basmallah, Takbir, Sholawat, dan Doa menyembelih kurban. Ucapan niat berkurban juga bisa dalam bahasa Indonesia dan dalam hati.

Berikut Bacaan Niatnya:

نويت أن أاضحي للهِ تَعَالى

Nawaitu An Udhohhi Lillaahi Ta'ala.

Artinya: "Aku niat berkurban karena Allah Ta'ala."

Bisa juga dengan kalimat berikut:

نويت أن أاضحي عَنْ نَفْسِي سُنَّةً للهِ تَعَالى

Nawaitu An Udhahhi An-Nafsii Sunnatan Lillaahi Ta'ala.

Artinya: "Aku Niat berkurban untuk diri sendiri sunnah karena Allah Ta'ala."

Doa Saat Menyembelih Hewan Kurban

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ اَللهُ أَكْبَرُ، هَذَا مِنْكَ وَإِلَيْكَ

Bismillahirrahmanirrahim. Allahu Akbar Haadza Minka wa Ilayka.

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Allah Maha Besar, (Udhiyyah) ini dari-Mu dan kembali kepada-Mu." (HR Al-Bukhari Muslim)

(rhs)Rusman H Siregar